Ketiadaan

Posted by Unknown 1 comments
Ketiadaan itu telah mengacaukan... Memerah dan seketika menghitam legam Mengusik, menusuk kuat dalam asa yang dalam Bagai pasir yang lepas dari erat genggaman Mengucur pasti, berderai di hati yang terbenam...               Ketiadaan itu telah mengguncang               Dianya pedih, bagai onak yang tajam   ...

Baca Selengkapnya ....

Ayah

Posted by Unknown 1 comments
Puisi untuk seorang ibu mungkin sudah banyak yang membuatnya,pada kesempatan ini saya mencoba menulis puisi yang ditujukan untuk ayah tercinta. Malam ini...saat angin menyapa lirih Bintangpun enggan angkat kaki Terbesit sesal di rongga hati Akan lelaki sejati yang tak pernah mati Meski telah pergi....           Ayah..sering kau dipandang sebelah mata     ...

Baca Selengkapnya ....